Kau
lupa?
dulu,
aku slalu menyiapkan secangkir kopi saban pagi untukmu
kutaburi
doa berkah di dalamnya
cukup
untuk sepanjang hari hingga malam menjelang tidur
karena
esok pagi, kopi lain dengan doa yang berbeda akan ada lagi
kau
lupa?
dulu,
aku yang menyiapkan bekalmu pergi
menyiapkan
makanan, mengisi tasmu dengan baju, celana dan peralatan mandi
kutitip
doa selamat untuk tiap perjalanan hingga kau kembali
karena
takut, jalan-jalan akan menjarakiku dengan mu
kau
lupa?
dulu,
aku yang berdiri di halaman
mengantar
kau pergi dan menunggumu pulang
sampai
satu hari,
kau
hanya menyisakan bekas tapak sepatumu pada halaman
meninggalkan
aku bersama berpotong-potong kenangan.
/Banda Aceh, 10 Maret 2013


0 komentar:
Posting Komentar